Aksi Mahasiswa di salah satu Perguruan Tinggi

Aksi Mahasiswa: Kampusku Tak Aman!

Anandi Justika I.
2 min readMar 15, 2018

--

Kami punya 4 tuntutan!

yang pertama adalah menuntut kejelasan SOP keamanan kampus!

yang kedua adalah menambah dan memaksimalkan fasilitas keamanan kampus!

yang ketiga adalah meminta kejelasan fungsi tiga portal di jalan masuk kampus!

yang keempat adalah menuntut transparansi anggaran keamanan!

Maraknya pencurian helm hingga sepeda di lingkungan kampus hingga adanya korban di lingkungan kampus membuat sejumlah mahasiswa resah dengan keadaan yang demikian. Kemudian, aliansi mahasiswa melakukan aksi damai di sebuah gedung yang mereka katakan paling aman!

Tulisan ini tidak memihak siapapun. Hanya berupa opini.

Menurut saya, bila kita ingin merasa aman. Mulailah memperhatikan diri masing-masing, mengapa? Karena dengan kita memperhatikan keamanan diri kita sendiri, maka hal-hal yang tidak kita inginkan tak akan terjadi. Kita akan terbiasa untuk siaga bila ada yang mencurigakan dan saat kita mampu siaga kepada diri sendiri.

Saat kita mampu siaga untuk diri kita sendiri, maka sudah sepantasnya kita mampu mengingatkan orang lain bila ada hal-hal yang mencurigakan atau tidak aman seperti:

“Hey, helm mu jangan dibiarin. Masukin dalam jok saja”

Yap, mungkin kita merasa canggung untuk mengingatkan orang lain. Namun, hal tersebut tidak salah bukan? Saling mengingatkan adalah hal terpenting dalam hidup. Karena kita dan orang lain pun sama-sama merasa aman.

Saya pribadi pernah mengingatkan orang lain, saat ia memang benar-benar diincar oleh orang jahat. Ia tampak tak peduli, namun saya mengingatkannya untuk siaga terhadap dirinya. Tentu saja saya tidak mengenalnya. Tetapi, reaksinya tak terduga.

“Ah, terima kasih banyak, Mba. Sudah mengingatkan saya. Saya sendiri nggak sadar kalau ada orang ngikutin saya”

Begitulah sedikit cerita saya.

Saya tidak menyalahkan aksi mahasiswa tersebut, memang benar yang mereka tuntut ke kampusnya. Mereka pun menerima saat diajak untuk diskusi terbuka di ruangan. Suasana pun kondusif.

Memang benar, segala sesuatunya bila di respon dengan baik oleh komunikan maka sang komunikator yang awalnya on fire akan luluh dengan sendirinya. Saya sendiri bersyukur ternyata masih banyak mahasiswa yang memperjuangkan rasa resah mahasiswa lain yang menjadi korban pencurian helm sampai sepeda.

Semoga, suasana tetap kondusif hingga diskusi berakhir serta setelah ini kampus kita akan kembali aman!

Sebelum saya mengakhiri tulisan ini, jujur saja saya merasa tegang dan takut untuk menuliskan opini saya. Ini menyangkut orang banyak, saya pun ragu untuk menulisnya. Namun, saya meyakinkan diri untuk menulis hal ini. Tidak untuk memojokkan siapapun, tidak untuk memojokkan hal-hal yang di tuntut. Mungkin juga tulisan saya kali ini tidak sinkron dengan judul.

Terima kasih telah membaca tulisan saya kali ini!

Anandi Justika I. — 2018

Kamis, 15 Maret 2018–9:28 AM

--

--

Anandi Justika I.
Anandi Justika I.

Written by Anandi Justika I.

movie reviewers. freelance-writer. public-opinion. geekygurl. — 17/2/17 e-mail: ajustika30@gmail.com

No responses yet