ULASAN FILM THE LEGO MOVIE 2
“I know. Weird, right?”- Emmet Brickowski
The Lego Movie 2 merupakan sequel dari film sebelumnya yang berjudul serupa dan tayang pada tahun 2014. Masih dengan karakter utama yang sama, sequelnya kembali menghadirkan Emmet dan Wyldstyle yang menarik perhatian. Resmi tayang di Indonesia per 8 Februari 2019 kemarin, The Lego Movie 2 bisa menjadi salah satu film pengisi akhir pekan bersama keluarga dan anak karena film ini dapat menjangkau segala usia. Selain itu juga, Lego Movie 2 sendiri tidak lupa untuk menyelipkan sedikit jokes agar film ini tidak selamanya garing dan bisa di nikmati oleh berbagai usia.
Seperti biasanya, Lego Movie 2 tak luput menyelipkan kata-kata yang unpredictable — salah satunya adalah Armamagedon. Apakah Armamagedon? Akan terjawab bila anda menonton filmnya dengan seksama nanti. Selain itu juga, konflik yang dihadirkan pada sequel kali ini tentang pencarian jati diri dan saling menguatkan satu sama lain sehingga tidak heran bila anak-anak pun dapat dengan mudah memahami cerita dari film ini.
BACA JUGA: ULASAN FILM GLASS
Selain menceritakan tentang konflik pencarian jati diri, cerita tersebut ternyata tak semerta-merta terlepas dari manusia yang memainkan mereka dan membuat alur cerita yang sedemikian rupa. Sehingga, banyak pesan moral yang bisa diambil dari film ini yang akan saya jelaskan sedikit di akhir ulasan.
Banyak yang tidak menyangka bahwa pengisi suara Emmet adalah Chris Pratt dan pada Lego Movie 2 kali ini, abang Pratt akhirnya kesampaian ya pakai suara berat. Bila orang lain tidak notice hal tersebut, tetapi saya sadar sedari awal loh, bang. Tentunya, referensi yang digunakan pada film ini pun beragam seperti suara Chris Pratt yang mungkin terinspirasi dari film sebelah, dinosaurs (I’m not sure when I knew this) dari Jurassic World dan jokes yang beragam, tentang nama-nama aktor yang memerankan James Bond dan banyak lagi. Saya awalnya tidak yakin menulis tentang ini, takutnya banyak yang tidak bisa menikmati film ini nantinya.
Namun, hal-hal menarik lainnya masih banyak tersisa di The Lego Movie 2. Hal lain yang saya kagumi dari film ini adalah penempatan konflik dan emosional antara mainan lego dan manusianya sendiri, dimana kepercayaan dan saling menghargai tertanam secara tidak langsung dalam film ini. Pesan moralnya pun sudah dihadirkan sejak paruh pertengahan film dimulai yang dimana tidak bisa dijelaskan karena akan berdampak pada spoiler.
Satu hal yang ingin saya tekankan sebelum menonton film ini, bersabarlah wahai kalian yang menonton tidak biasa dengan adanya noise karena film ini menjangkau segala usia, tentunya anak-anak kecil pun akan menonton film ini dan kalian yang sudah remaja/dewasa bisa memahami hal tersebut. Untuk film The Lego Movie 2 sendiri, saya akan memberi angka 7.10/10 secara keseluruhan tanpa adanya intervensi dari manapun.
Selamat menikmati film The Lego Movie 2!